Lucky Me!!

Betapa beruntungnya saya, memiliki banyak orang yang bisa menginspirasi saya.
Untuk berpikir, menulis, membaca, bercerita, dan juga bermimpi.
Untuk menyadari betapa banyak cara dan alasan saya untuk tetap terus berjalan mengarungi hidup.. *halah,,sok berat bener bahasanya..
Selain tentunya, kita hidup di dunia ini karena Allah SWT. Untuk menjadi khalifah-Nya.

Saya punya mimpi, yeahh,,kita semua pasti punya mimpi.
Mimpi paling real yang saya punya adalah setelah lulus S1 saya ingin melanjutkan studi ke S2.
Yahh,,karena di bidang yang saya ambil ini. Jika hanya sebatas jadi sarjana saja, agaknya kurang cukup.
Akan banyak keterbatasan untuk saya bekerja.
Insya Allah, orang tua saya masih memiliki tabungan yang cukup untuk membiayai kuliah saya.
Yahh,,kalaupun tidak. Beruntung saya memiliki orang tua yang berpikir untuk masa depan.
Sehingga, setiap anak sudah dibuka kan tabungan dari waktu lahir sampai sekarang. Dimana tiap bulannya, ada uang yang mereka sisihkan untuk masuk ke tabungan itu.
Tujuannya sih, untuk tabungan pendidikan anak. Jadi, kalaupun nanti orang tua saya sudah tidak memiliki penghasilan lagi anak-anak mereka masih tetap bisa sekolah.
What a good planning, right?!

Huumm..saya memang sudah punya rencana itu. Rencana untuk lulus S1 dan kemudian melanjutkan S2.
Tapi, sampai kemarin sore saya masih santai. Masih belum membayangkan kapan pastinya saya akan lulus S1, dan lain-lain.
Sampai pada akhirnya, DANGG.. *memakai istilah cheppe* saya terlibat dalam obrolan berat yang menyelip diantara obrolan ringan.
Kira-kira kapan saya akan lulus, dengan penyebutan tahun. Lalu, rencana setelah lulus apa.

Dan,,yaa,,saya jadi bersemangat lagi menjalani hidup. Karena dari obrolan itu, pikiran saya jadi lebih terbuka.
Yahh,,ada sesuatu yang membuat saya lebih menata hidup. Untuk hari nanti yang lebih baik..
Allah memiliki cara yang indah untuk mengingatkan saya.
Untuk trus merangkak,berdiri, berjalan, dan berlari mengejar impian..

Terimakasih Yaa Allah, engkau menghadiahiku dengan orang-orang yang amat sangat brilian!
Tiada pernah habis kuucapkan rasa syukur ku ini..

Benang kusut

Dari kemarin,,saya sudah bolak-balik ketik "entri baru" di blogspot.
Tapi, saya bingung apa yang harus saya tulis?
Rasanya satu persatu masuk ke otak saya, berproses, dan memuncak ingin dikeluarkan.
Tapi, (lagi-lagi) saya bingung. Bagaimana saya harus menuliskannya? Sesuatu yang telalu rumit. Sesuatu yang tadinya sudah coba saya skip tapi ternyata tetap tak bisa.
Sesuatu yang tadinya saya coba untuk 'seolah-olah' tak ada. Tapi nyatanya memang ada.
Semua tampak aneh..Yeaahh,,everything seems so weird. Isn't it?!
Dan saya tidak bisa untuk menguraikan semuanya.
Tampak seperti benang kusut, yang belum ditemukan ujung-ujungnya.
Lalu bagaimana benang itu bisa diurai lg?!
Mungkin itu jadi pekerjaan rumah untuk saya.
Memikirkan, sesuatu yang (*sigh) nyatanya memang ada walau dicoba untuk di endapkan..

A months being single and very happy

~Diiringi suara Sherina menyanyikan lagu Cinta Pertama dan Terakhir~

Posting sebelum ini adalah posting yang memperlihatkan betapa "menye-menye" nya saya.
ahahai..tapi, Insya Allah sekarang tidak lagi.

Yaaa,,tema hidup saya berubah. Dari yang tadinya tema "putus cinta"
Jadi tema "mencari cinta".. ahahah.. agak-agak berlebih ya?

Saya amat sangat beruntung memiliki orang-orang yang mendukung saya selalu.
Orang-orang yang tanpa pamrih membantu, menuntun dan mengajak saya kembali kepada "saya yang sebagaimana mestinya"..

~Berganti jadi Petra - Cinta takkan kemana-mana~

Saya sudah bisa tersenyum lebar. Karena, saya melihat dan mecium tanda-tanda bahwa dia,,yang tepat sebulan lalu membuat kesepakatan untuk berjalan sendiri-sendiri,,mendapat pengganti (ahh,,tapi saya takkan terganti) kikikikikik,, atau pengisi hari-harinya yang baru.
Not yet officialy I think. Tapi ya paling tidak, tempat untuk dia "membuang-buang" pulsa sms nya.

Haruskah saya sedih?! Umm,,sminggu yang lalu mungkin bisa jadi, saya masih uring-uringan. Sebelum saya menemukan bahwa dunia saya masih berwarna. Saya hanya kehilangan satu warna abu-abu. Tapi saya masih punya warna kuning, merah, item, biru, putih yang terus mewarnai kehidupan saya.

Mungkin dia pun akan berpikir hal yang sama terhadap saya. Bisa jadi dia berpikir bahwa sudah ada seseorang lain yang membantu saya mengenyampingkan rasa yang saya punya untuk dia.
Dan saya tidak akan peduli apa yang akan dikatakan oleh orang-orang tentang saya, dia, atau dia. Selama saya tidak merugikan mereka, kenapa saya harus peduli. Benar tidak? *ahahaha,,selfish me!

A Months Being Single and Very Happy..
yeaaayy..
Trust me, that I can do better.
and I trust U, that U can do better without me! ;-)

Adakah jawaban untuk pertanyaan ini?

Dulu saya suka meremehkan ketika ada orang yang bilang,
"Kalo putus pacar bisa bikin kalang kabut. ato bahkan stress!"
dengan entengnya saya bilang, "Halah! gitu aja! saya mah ga akan!"

Tapi,
apa buktinya?!
saat ini saya nyaris kacauuu..
walau tidak di setiap saat.
ada saat-saat tertentu saya merasa amat kacau..
berantakan..kacau balau..

Sampai saat ini saya masih mencari tau.
Kenapa saya melakukan itu?
kenapa saya sampai menjadi seperti ini?
Kenapa saya bisa sekacau ini?
Seberantakan ini?

Dalam hati kecil saya berkata,,
iya ini memang yang seharusnya saya lakukan.
Jika saya ingin menjadi lebih baik lagi..

Tapi ternyata,,tidak semudah yang dipikirkan
Tidak semudah yang diungkapkan..
Tidak semudah yang dibayangkan..

Semua tampak sulit,,sulit,,sulit,,
Meski demikian, saya yakin..
Suatu saat saya akan bisa menjadikan semuanya lebih mudah.
Lebih ringan..

Karena, saya yakin ini memang jalan terbaik yang dipilihkan oleh-Nya..
Allahu Akbar,,Yaa Rahman,,Maha penyanyang..

Saya hanya harus membiasakan diri..
Saya harus menginstropeksi diri..
Dan mencari jawaban atas pertanyaan,,
"Mengapa saya bisa jadi sekacau ini?"

Yeeeeaaaayyy..

Yeaahh..akhirnya impian selama bertahun-tahun tercapai juga.
Setelah menabung bertahun-tahun.. Maju - mundur - maju -mundur..
akhirnya,,saya maju juga..
Malam ini,,akhirnya..saya harus merelakan tabungan saya untuk membeli benda itu..
Huaaa,,senang rasanyaa..
Yippiee..
Walau saya belum benar-benar berkenalan dengannya..
Okee,,kita namakan diaa..
apa yaa? si putih saja,,gmn?
umm..ya untuk sementara kita sebut dia si putih dulu saja..
mungkin saya akan dimarahi oleh orang tua saya..
karena,,saya membeli sesuatu yang sudah tidak pantas saya miliki..
Tapi,,ini yang saya inginkan.. dan saya membelinya dengan hasil keringat saya sendiri!
ahahhahahahhaha..